Mustofa Robi: Konfigurasi Mikrotik menggunakan sumber Internet

Assalamualaikum, semuanya..!
Postingan sebelumnya saya kan sudah membahas tentang Konfigurasi mikrotik secara offline. ! Alhamdullilah, sekarang akhirnya saya bisa melakukan konfigurasi mikrotik menggunakan sumber internet yaitu bagaimana menghubungkan Laptop/ PC ke internet menggunakan Router Mikrotik.
Sebelum melakukan konfigurasi kita harus mempersiapkan alat dan bahan nya terlebih dahulu..:
>Hardware nya:
        - Laptop/PC(wajib, jika tidak ada gimana mau mengkonfigurasi..)
        - Routerboard(mikrotik)
        - Kabel UTP beserta konektor RJ45 yang sudah tersambung
        - Jaringan LAN yang terdapat koneksi internet
        - dan sebagainya...
>Software nya:
       - Sistem Operasi (Disini saya menggunakan Sistem Operasi Linux Mint),
         RouterOS/Winbox, Web Browser, dan Terminal.

Langsung saja nihh...
Langkah-langkahnya :

1. Pertama siapkan hardware dan software diatas, setelah itu sambungkan kabel RJ45. ujung pertama ke Laptop/PC dan ujung kedua ke port ether 2 pada Router, lalu colok kan kabel power Router.

2. Setting IP Address Laptop/PC yang masih satu network dengan Mikrotik. IP Address Mikrotik secara default berisi 192.168.88.1. maka di laptop kita bisa menggunakan ip selain 192.168.88.1 yang masih satu network. Misalnya kita buat 192.168.88.2/24. cara mengubahnya dengan masuk ke edit connections > wired connection1 > edit > ipv4 Setting > add > IP Address = 192.168.88.2 , Netmask = 255.255.255.0, Gateway = 192.168.88.1(ip router mikrotik). Kemudian di Save.

3. Kemudian jalankan program winbox.exe. Jika menggunakan SistemOperasi Linux, kita bisa menggunakan Wine untuk membuka winbox.exe (atau sebuah program yang berekstensi .exe). Akan muncul tampilan seperti berikut :

klik Refresh untuk melihat Router yang aktif, setelah itu pilih sesuai MAC Address router yang terhubung ke laptop. Kemudian klik Connect kan...

4. Jika sudah, Agar kita tidak salah dengan Router lain, bisa diberi identitas Router. Dengan klik menu System > kemudian pilih identify > kemudian ganti nama sesuai keinginan > OK. Apabila tidak diberi nama juga tidak apa-apa.

5. kemudian kita ke menu interfaces. Berikan comment pada ether1-4 dengan mengklik ikon Comment pada menu bar. Untuk ether1 dibuat “wan”, untuk ether2 dibuat “lan1”, untuk ether3 dibuat “lan2”, dan ether4 dibuat "hotspot". seperti berikut :

6. Kemudian berikan IP adress pada masing-masing interface sesuai dengan jumlah user yang akan mengakses. dengan cara IP> Adresses> (+). misalnya seperti berikut :

7. Berikan DNS. dengan cara IP> DNS> Centang Allow Remote Request, kemudian jika sudah di apply lalu ok(simpan).

8. Setelah itu kita setting IP Routes. Dengan cara klik IP > Routes > klik ikon“+” > pada menu gateway =wlan1, kita gantikan wlan1 dengan ip jaringan LAN yang terhubung> Apply > OK.

9. Kemudian Setting NATnya. Dengan cara klik IP > Firewall > pilih NAT > klik ikon plus > pada chain = srcnat, Out. Interface = ether1 > pindah ke menu action, action = masquerade > Apply & OK.