Saturday, 26 March 2016

Tutorial Konfigurasi PROXY di Server

Hai,! Pada kali ini Selanjutnya saya akan mengshare tentang Konfigurasi PROXY di Server, Proxy saat ini memang menjadi hal yang sudah umum bagi pengguna internet. Lebih jelasnya saya akan menjelaskan Apa itu Proxy.?
Pengertian
     proxy adalah suatu server yang menyediakan layanan untuk meneruskan setiap permintaan kita kepada server lain di internet. Dengan proxy, maka identitas komputer anda berupa IP menjadi tersembunyi dikarenakan yang dikenali server yang direquest adalah IP dari server proxy anda. Proxy ini pada umumnya digunakan untuk kegiatan menyembunyikan identitas atau untuk menghindari pemblokiran akses ke suatu server.

Fungsi proxy :

1. Fungsi conecting sharing
Sebagai penghubung atau perantara pengambilan data dari suatu alamat IP dan diantarkan ke alamat IP lainnya ataupun kepada IP komputer user.

2. Fungsi filtering
Terdapat beberapa proxy yang dilengkapi dengan firewall yang dapat memblokir beberapa atau sebuah alamat IP yang tidak diinginkan, sehingga beberapa website tidak dapat diakses dengan memakai proxy tersebut.

3. Fungsi caching
Sebagai fungsi caching, maksudnya proxy juga dilengkapi dengan media penyimpanan data dari suatu web, dari query ataupun permintaan akses user. Misalnya permintaan untuk mengakses suatu web dapat lebih cepat jika telah ada permintaan akses ke suatu web pada pemakai proxy sebelumnya.

Langkah-langkah Konfigurasi :
1. Pertama lakukan install aplikasi squid3 terlebih dahulu dengan cara ketikkan perintah "apt-get install squid3" > Enter.

 Apabila muncul konfirmasi, kita ketikkan y > etnter.
2. Selanjutnya edit file squid.conf di direktori /etc/squid, dengan cara ketikkan perintah "nano /etc/squid3/squid.conf" > Enter. Maka akan muncul tampilan baru.
  • Kita cari kata http_port 3128 caranya tekan CTRL+ W lalu masukkan keyword yaitu "http_port 3128" > Enter. Lalu tambahkan kata "transparent" dibelakang  3128. Seperti gambar dibawah ini:
  • Lalu cari kata "cache_mgr webmaster". Hilangkan tanda pagar "#" lalu ganti webmaster dengan (nama_server@DNS_Server) misal debianwe@debianwe.com, seperti gambar dibawah ini:
  • Cari kata "visible_hostname". Kemudian hilangkan tanda pagar "#" lalu ganti dengan visible_hostname (DNS Server), seperti gambar dibawah ini:
  • Kita cari kata "cache_dir ufs /var", hilangkan tanda pagar "#" menjadi seperti gambar dibawah ini:
  • Lalu cari kata, "cache_mem". Kemudian hilangkan pagar "#" lalu ganti kapasitas menjadi 1/4 dari kapasitas RAM. Seperti gambar dibawah ini:
  • Cari kata "http_access deny". lalu tambahkan tanda pagar "#" seperti gambar dibawah ini:
  • Kita cari kata "acl CONNECT method". Kemudian kita tambahkan bari perintah sebagai berikut:
    acl local src 192.168.151.18/29
    acl blokir dstdomain "/etc/squid3/blokir"
    acl blokkey url_regex -i "/etc/squid3/kata.txt"
    http_access deny blokir
    http_access deny blokkey
    http_access allow local
    Seperti gambar berikut:
 Setelah itu kita simpan (CTRL+X+Y).

3. Langkah berikutnya edit file blokir di direktori /etc/squid, dengan cara ketikkan perintah "nano /etc/squid3/blokir" > Enter.
Masukkan baris perintah dibawah ini:
kaskus.com
www.kaskus.com

4. Selanjutnya edit file kata.txt di direktori /etc/squid3/, dengan cara ketikkan perintah "nano /etc/squid3/kata.txt" > Enter.
Masukkan baris perintah dibawah ini:
xxx
xx
x
kaskus
situs diblokir
xxxx
xxxxx

5. Kemudian kita menjalankan squid, dengan cara ketikkan perintah "squid3 -z" > Enter.

6. Langkah konfigurasi terakhir, restart squid3-nya. Dengan cara ketikkan perintah"/etc/init.d/squid3 restart" > Enter.

Selesai.....Sekarang kita tinggal menerapkannya pada browser....
Cukup sekian dan terima kasih.........
GOOD LUCK.....

0 comments:

Post a Comment