Saturday, 30 January 2016

Penjelasan tentang VPN (virtual private network)

Pada postingan saya selanjutnya akan membahas mengenai VPN atau kependekan dari Virtual Private Network.


Apa itu VPN ?
      VPN (Virtual Private Network), ialah suatu jaringan pribadi (bukan untuk akses umum) yang menggunakan medium nonpribadi (misalnya internet) untuk menghubungkan antar remote-site secara aman. Perlu penerapan teknologi tertentu agar walaupun menggunakan medium yang umum, tetapi traffic (lalu lintas) antar remote-site tidak dapat disadap dengan mudah, juga tidak memungkinkan pihak lain untuk menyusupkan traffic yang tidak semestinya ke dalam remote-site.
     VPN juga disebut Virtual network karena menggunakan jaringan publik (Internet) sebagai media perantaranya alias bukan koneksi secara langsung. Dan juga disebut Private network karena jaringannya bersifat privat, dimana hanya orang tertentu saja yang bisa mengaksesnya. Data yang dikirimkan pun terenkripsi sehingga aman dan tetap rahasia meskipun dikirim melalui jaringan publik.

Pembangunan sistem informasi sistem VPN disusun dengan maksud dan tujuan antara lain:

  Kemampuan membentuk jaringan LAN yang tidak di batasi tempat dan waktu, karena koneksitasnya dilakukan via internet.

 Bisa digunakan untuk penggunaan suatu database terpusat untuk mengkomunikasikan antara server dan client via internet.

 Mensupport unlimited jumlah server & client yang berada dibelakang router server secara simultant

 Dimanapun berada dapat melakukan koneksitas dengan PC dikantor misalnya dengan memanfaatkan software yang bekerja dijaringan LAN seperti Citrix, Windows Terminal Server, VNC, Radmin, VOIP, dan lain sebagainya.

 Jika perusahaan ingin mengoptimalkan biaya untuk membangun jaringan yang lebih luas, system ini dapat digunakan sebagai teknologi alternatif untuk menghubungkan jaringan lokal dengan biaya yang relatif kecil, karena transmisi data teknologinya menggunakan media jaringan public yang sudah ada tanpa perlu lagi mengeluarkan biaya bulanan.

 jangkauan jaringan lokal yang dimiliki suatu perusahaan akan menjadi luas, sehingga perusahaan dapat mengembangkan bisnisnya di daerah lain.

 penggunaaan VPN dapat mengurangi biaya operasional bila dibandingkan dengan penggunaan leased line sebagai cara tradisional untuk mengimplementasikan WAN.

 Memberi kemudahan untuk diakses dari mana saja, sehingga pegawai yang mobile dapat mengakses jaringan khusus perusahaan di manapun berada.

Adapun fungsi dari teknologi VPN, diantaranya seperti berikut ini:
1. Kerahasiaan (Confidentially).
    Dapat disimpulkan dari fungsi confidentially ini maksudnya supaya data yang di transmisikan hanya dapat diakses oleh orang yang memang berhak saja.

2. Keutuhan data (Data Integrity).
    VPN mempunyai teknologi yang dapat menjaga keutuhan informasi atau data mulai dari data tersebut dikirim kan hingga data tersebut sampai di tempat yang di tujunya.

3. Autentikasi sumber (Origin Authentication).
    VPN mempunyai kemampuan untuk melakukan autentifikasi terhadap sumber dari pengiriman data yang akan di terimanya. 


Cukup sekian mengenai penjelasan VPN (virtual private network)...
Semoga bermanfaat...

0 comments:

Post a Comment